Home » Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya: Titik Nol Kilometer Paling Instagramable!

Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya: Titik Nol Kilometer Paling Instagramable!

by 

Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya: Titik Nol Kilometer Paling Instagramable!

Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya, Foto static.promediateknologi.id

Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya, Foto : static.promediateknologi.id

Siapa bilang Surabaya cuma soal Tugu Pahlawan dan Gedung Balai Kota? Rek, kamu wajib banget tahu kalau Kota Pahlawan ini punya satu lagi landmark super keren yang bukan cuma punya nilai sejarah tinggi, tapi juga aesthetic banget buat spot foto! Yess, kita lagi ngomongin tentang Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya, cara ke monumen Parasamya Purnakarya Nugraha pun gampang banget, dijamin gak bakal nyasar deh! Kalau kamu lagi liburan atau bahkan warga asli Surabaya yang belum pernah ke sini, rugi besar, gengs! Monumen megah ini sekarang jadi penanda Titik Nol Kilometer Kota Surabaya yang baru dan paling hits. Bahkan, kemegahan desainnya membuat monumen ini selalu ramai dikunjungi, apalagi saat malam hari di mana sorotan lampu keemasan membuat suasananya jadi makin dramatis. Percaya deh, time on page kamu bakal tinggi banget di sini saking betahnya!

Kenapa monumen ini penting banget dan kenapa kamu harus tahu cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha? Monumen ini bukan sekadar tugu biasa, tapi adalah simbol prestasi dan kerja keras seluruh rakyat Jawa Timur! Desainnya yang digarap seniman kelas dunia pun menyimpan segudang makna. Yuk, kita bedah tuntas semua keistimewaan landmark ini, mulai dari sejarahnya, detail artistiknya, sampai panduan anti-nyasar biar kamu bisa langsung gas ke lokasi!

Menyingkap Megahnya Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya, Si Titik Nol Kota Pahlawan

Begitu kamu melihatnya, aura kemegahan Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya ini pasti langsung terasa! Monumen ini resmi berdiri tegak pada 28 Desember 2018, dan langsung jadi ikon penting baru di Surabaya. Lokasinya yang super strategis, di pojok timur kompleks Kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan, membuatnya mudah diakses dan dilihat oleh siapa saja yang melintas di pusat kota.

Dulu, penanda Titik Nol Kilometer Surabaya itu cuma berupa patok kecil yang tersembunyi. Tapi, sekarang, dengan hadirnya Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha, titik nol ini jadi jauh lebih megah dan pantas dijadikan penanda pengukuran jarak antar kota di Jawa Timur maupun antar provinsi. Ini lho yang bikin Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha punya tempat spesial, karena dia jadi pusat geografis dan pusat prestasi kota!

Apa Itu Parasamya Purnakarya Nugraha? Mengapa Sampai Dibuatkan Monumen?

Nama monumen ini sendiri diambil dari nama penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Pemerintah Pusat kepada pemerintah daerah (Provinsi/Kota/Kabupaten) atas keberhasilan mereka dalam melaksanakan pembangunan, terutama dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. Parasamya Purnakarya Nugraha secara harfiah berarti anugerah atas pekerjaan yang baik atau sempurna untuk kepentingan semua orang.

Provinsi Jawa Timur sendiri tercatat telah berkali-kali meraih penghargaan bergengsi ini, termasuk di tahun 1974, 2014, dan 2017. Sebagai bentuk apresiasi dan untuk mengabadikan keberhasilan pembangunan Jatim, Gubernur saat itu, Soekarwo, menginstruksikan pendirian tugu ini, yang kemudian diberi nama Tugu Parasamya Purnakarya Nugraha. Monumen ini adalah simbol visual dari semua kerja keras dan capaian prestasi yang diraih Jawa Timur selama bertahun-tahun. Jadi, saat kamu berfoto di depan Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya, kamu juga sedang mengabadikan sejarah gemilang prestasi Jawa Timur!

Sang Mahakarya dari Seniman Kelas Dunia

Satu hal yang bikin Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha ini makin keren adalah siapa sosok di balik desainnya. Monumen ini dirancang dan digarap oleh maestro patung kenamaan Indonesia, yaitu I Nyoman Nuarta! Yups, beliau adalah seniman yang sama yang merancang mahakarya fenomenal Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali.

Meskipun dikerjakan dalam waktu yang tergolong singkat—hanya sekitar 2,5 bulan—hasilnya gak main-main, gengs! Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya ini punya detail yang sangat rumit dan artistik. Monumen ini memiliki tinggi kurang lebih 5 meter dan panjang 10 meter, dibuat dari material berkualitas tinggi seperti tembaga kuningan dan stainless steel. Pemilihan material ini membuatnya kokoh sekaligus memberikan kesan keemasan yang mewah saat tersorot lampu.

Mengulik Detail Artistik Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha: Miniatur Budaya Jawa Timur

Keunikan utama dari desain Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha adalah kemampuannya merangkum berbagai kesenian dan budaya khas Jawa Timur dalam satu karya patung yang megah. Monumen ini bukan cuma abstrak, tapi punya relief dan patung yang sangat representatif.

Saat kamu perhatikan lebih dekat, monumen ini menampilkan visual:

  • Patung Reog Ponorogo: Sebuah kesenian yang sarat makna dan sangat identik dengan Jawa Timur.
  • Jatil dan Penari Remo: Tarian tradisional yang sudah mendunia dan menjadi kebanggaan daerah.
  • Penari Gandrung: Simbolisasi seni dari daerah Banyuwangi.
  • Kesenian Karapan Sapi: Representasi tradisi khas dari Madura.

Semua elemen ini digabungkan secara harmonis, menunjukkan betapa kayanya budaya di Jawa Timur dan betapa pentingnya peran berbagai daerah dalam mencapai prestasi pembangunan yang diabadikan oleh monumen ini. Seniman I Nyoman Nuarta berhasil menciptakan sebuah karya yang tidak hanya estetik, tetapi juga edukatif dan memperkenalkan budaya Indonesia kepada generasi selanjutnya. Berkat semua detail ini, monumen tersebut menjadi salah satu spot foto paling instagramable di Surabaya! Bayangin aja, kamu bisa foto dengan background mahakarya seni sekaligus simbol sejarah!

Monumen Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha: Lebih dari Sekadar Titik Nol

Monumen ini membuktikan bahwa penanda titik nol kilometer sebuah kota tidak harus selalu sederhana. Monumen ini menyajikan sejarah, seni, dan identitas daerah sekaligus. Ketika kamu berdiri di sini, kamu bukan hanya berada di tengah kota secara geografis, tapi juga di tengah pusaran sejarah prestasi Jawa Timur. Menariknya, lokasi ini juga sangat berdekatan dengan landmark bersejarah lainnya, yaitu Tugu Pahlawan dan Museum Sepuluh Nopember. Kamu bisa membuat itinerary seharian penuh untuk menjelajahi area ini. Setelah berfoto megah di Titik Nol, kamu bisa langsung menyeberang untuk mengenang jasa para pahlawan di Tugu Pahlawan, dan tentu saja sekalian mencoba kulineran enak yang ada di sekitar sini, rek!

Panduan Lengkap Cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha

Sudah gak sabar mau langsung meluncur ke lokasi? Tenang, sebagai SEO expert dan content writer yang baik, saya sudah siapkan panduan lengkap cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha yang super detail biar perjalanan kamu lancar jaya!

Lokasi Strategis di Jantung Kota

Lokasi Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya ini super gampang ditemukan. Monumen ini terletak persis di depan gedung pemerintahan Provinsi Jawa Timur.

Alamat Lengkap Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha:

Jalan Pahlawan No. 110 (di kawasan Kantor Gubernur Jawa Timur), Krembangan Selatan, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, Jawa Timur 60175.

Monumen ini berada di area yang sama dengan patok Titik Nol Kilometer, dan letaknya juga berdekatan sekali dengan landmark populer lainnya, yaitu Tugu Pahlawan. Karena berada di kawasan pusat kota dan dekat kompleks perkantoran, aksesnya sangat mudah dan jalan di sekitarnya pun lebar.

Cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha dengan Kendaraan Pribadi

Kalau kamu membawa kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil, mencari cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha sangat mudah.

  1. Dari Arah Selatan (Jl. Basuki Rahmat/Jl. Gubernur Suryo): Ambil arah ke Tugu Pahlawan. Monumen ini akan terlihat di sebelah kiri jalan, sebelum Tugu Pahlawan, di halaman depan Kantor Gubernur.
  2. Dari Arah Utara (Jembatan Merah): Monumen ini akan berada di sebelah kanan jalan, setelah melewati Tugu Pahlawan dan sebelum Balai Kota.
  3. Parkir: Karena lokasinya yang ada di halaman kompleks Kantor Gubernur Jawa Timur dan sangat dekat dengan Tugu Pahlawan, kamu bisa memanfaatkan area parkir yang disediakan di sekitar Tugu Pahlawan atau mencari area parkir umum terdekat yang dikelola oleh Pemkot Surabaya. Pastikan kamu memarkirkan kendaraan di tempat yang resmi dan aman, ya! Mengunjungi Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya dengan kendaraan pribadi adalah opsi tercepat dan paling nyaman.

Akses Transportasi Umum

Mau datang ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha tanpa ribet bawa kendaraan sendiri? Gak masalah, rek! Ada beberapa opsi transportasi umum yang bisa kamu gunakan:

  • Ojek atau Taksi Online: Ini adalah pilihan paling gampang dan tercepat untuk sampai langsung ke Monumen. Kamu tinggal masukkan lokasi tujuan "Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha" atau "Titik Nol Kilometer Surabaya" di aplikasi. Karena lokasinya yang strategis, pasti driver langsung tahu.
  • Bus Kota/Suroboyo Bus/Trans Semanggi Suroboyo: Monumen ini berada di jalur-jalur bus utama. Cari rute bus yang melewati Jalan Pahlawan. Halte terdekat adalah Halte Tugu Pahlawan atau Halte Kantor Gubernur. Dari halte, kamu hanya perlu berjalan kaki sebentar saja untuk mencapai Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha. Pastikan kamu mengecek aplikasi real-time Suroboyo Bus untuk rute dan jadwal terbarunya.
  • Kereta Komuter: Jika kamu datang dari luar kota atau pinggiran Surabaya, kamu bisa naik kereta komuter lokal dan turun di Stasiun Surabaya Kota (Semut) atau Stasiun Pasar Turi. Dari sana, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan ojek online atau angkutan umum lainnya ke arah Jalan Pahlawan, yang merupakan tempat berdirinya Tugu Parasamya Purnakarya Nugraha.

Tips Wajib Saat Mengunjungi Tugu Parasamya Purnakarya Nugraha

Biar kunjungan kamu ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha makin maksimal dan feeds Instagram kamu makin ciamik, ini dia beberapa tips dari content writer dan SEO expert ini:

  1. Datang Saat Golden Hour atau Malam Hari: Kalau mau hasil foto yang super kece, cobalah datang menjelang sore saat matahari terbenam (golden hour) atau saat malam hari. Saat malam, sorotan lampu keemasan pada monumen akan membuat ukiran dan patung-patung di Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya terlihat sangat dramatis dan memukau. Ini wajib banget dicoba, gengs!
  2. Manfaatkan Lokasi Sekitar: Jangan hanya berhenti di Monumen ini! Ingat, Tugu Pahlawan, Museum Sepuluh Nopember, dan Kantor Gubernur Jatim ada di sekitarnya. Kamu bisa sekalian berwisata sejarah dan dapat banyak spot foto dalam satu kali kunjungan.
  3. Jaga Kebersihan dan Ketertiban: Karena ini adalah area publik dan berada di kompleks perkantoran penting, pastikan kamu selalu menjaga kebersihan dan ketertiban. Jangan membuang sampah sembarangan dan jangan merusak fasilitas yang ada. Hormati Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha sebagai simbol kebanggaan Jawa Timur.
  4. Bawa Kamera Terbaik: Mengingat Monumen ini adalah hasil karya seniman sekelas I Nyoman Nuarta dan punya detail relief budaya yang luar biasa, sayang banget kalau kamu cuma pakai kamera ala kadarnya. Siapkan power bank dan memori yang cukup untuk mengabadikan setiap sudut Tugu Parasamya Purnakarya Nugraha ini!

Gimana, rek? Sudah siap untuk menjelajahi Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha Surabaya dan menemukan cara ke Monumen Parasamya Purnakarya Nugraha yang paling pas buat kamu? Jangan tunda lagi! Segera jadwalkan kunjungan kamu dan buktikan sendiri kenapa landmark ini wajib banget masuk daftar destinasi terbaik di Kota Pahlawan!